Jakarta – MSN, Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPRD DKI Jakarta mendorong Pemprov DKI segera mempercepat cakupan dan perluasan Program Sekolah Swasta Gratis.

Pasalnya di tahap pertama, Pemprov DKI baru menggandeng 40 sekolah swasta yang terdiri dari jenjang Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), hingga Sekolah Luar Biasa (SLB) di tahun ajaran 2025/2026.

Hal itu diungkapkan Anggota Fraksi PKB DPRD DKI Jakarta Tri Waluyo dalam Rapat Paripurna Penyampaian Pandangan Umum Fraksi-Fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang APBD Tahun Anggaran 2026.

“Fraksi PKB mengapresiasi realisasi 40 Sekolah Swasta Gratis pada tahun berjalan dan mendorong perluasan cakupan pada 2026,” ujar Tri, Senin (8/9).

Melalui perluasan cakupan Sekolah Swasta Gratis, harap dia, semakin banyak anak dari keluarga kurang mampu atau Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) bisa mengenyam pendidikan.

Selain itu, Program Sekolah Swasta Gratis juga diharapkan mampu menekan angka putus sekolah yang saat ini masih sangat tinggi di Jakarta.

Kondisi demikian akibat anak tidak tertampung di sekolah negeri karena kurangnya kuota dan tidak memiliki biaya untuk sekolah di swasta.

“Sehingga bisa bermanfaat bagi siswa tidak mampu yang tidak tertampung di sekolah negeri,” kata Tri.

Di kesempatan itu, ia juga mendorong Pemprov DKI memperketat pengawasan di 40 sekolah yang telah menerapkan Program Sekolah Swasta Gratis.

“Untuk menjaga integritas program, kami meminta investigasi dan pencegahan pungutan ilegal di sekolah swasta gratis serta sanksi bagi oknum pelanggar,” pungkas Tri.

Berikut daftar 40 sekolah yang sudah menerapkan Program Sekolah Swasta Gratis. Jenjang SD yakni, SD Bhakti Luhur Jakarta Selatan, dan SDS Bina Pusaka Jakarta Utara.

Di jenjang SMP yakni, SMP Muhammadiyah 32 Jakarta Barat, SMP Al Inayah Jakarta Barat, SMP Triwibawa Jakarta Pusat, SMP Trisula Perwari 2 Jakarta Pusat, SMP Trisula Perwari I Jakarta Selatan, SMP Yaspia Jakarta Timur, SMP Sejahtera Jakarta Utara, SMP Darul Maarif Jakarta Utara, SMP Al Hasanah Jakarta Barat, dan SMP Yakpi I DKI Jaya Jakarta Utara.

Di jenjang SLB yakni, SLB BC Alfiany Jakarta Barat, dan SLB BC Abdi Pratama Jakarta Timur.

Di jenjang SMA yakni, SMA Lamaholot Jakarta Barat, SMAS Budi Murni 2 Jakarta Barat, SMAS At Taqwa Jakarta Pusat, SMAS Taman Madya I Jakarta Pusat, SMA Plus Khadijah Islamic School Jakarta Selatan, SMAS Muhammadiyah 12 Jakarta Timur, SMA Teladan 1 Jakarta Timur, SMAS Gita Kirtri 2 Jakarta Utara, SMAS Al Khairiyah Jakarta Utara, dan SMAS Wijaya Kusuma Jakarta Timur.

Di jenjang SMK yakni, SMKS Citra Utama Jakarta Barat, SMKS Maarif Jakarta Barat, SMKS At Taqwa Jakarta Pusat, SMKS Taman Siswa 2 Jakarta Pusat, SMKS PGRI 15 Jakarta Selatan, SMKS Cyber Media Jakarta Selatan, SMK Gapura Merah Putih Jakarta Selatan, dan SMKS Cipta Krya Jakarta Timur.

Selanjutnya, SMK Bina Nusa Mandiri Jakarta Timur, SMKS Fajar Indah Jakarta Utara, SMKS Sari Putra Jakarta Utara, SMKS YP IPPI Petojo Jakarta Pusat, SMK Katolik Saint Joseph Jakarta Pusat, SMK Jagakarsa Jakarta Selatan, SMKS YPK-Kesatuan Jakarta Selatan, dan SMKS Laboratorium Jakarta Timur. (gie/df)